Tuesday, February 25, 2014

SAHABAT OH SAHABAT?

Assalamualaikum..w.b.t

Bismillahirrahmanirrahim. In the name of Allah The Most Gracious and The Most Merciful.

Salam to all readers..

Renungan oh sekadar renungan..aku yg suka berbicara...


Pujangga pernah berkata, persahabatan yang tidak jujur umpama meniti buih di lautan. Hamparan buih nan memutih, hanya indah di luaran namun melewatinya bererti menuju ke jurang kehancuran .Mencari sahabat sejati bukanlah mudah….ramai yang bersama berkongsi suka, namun kurang yang ingin menemani kita meniti duka.
Sahabat sejati nilainya tiada bandingan. Dia ibarat berlian yang terbenam di dasar lumpur. Meskipun berbalut kekotoran, gemerlap sinarnya terserlah jua. Sahabat sejati juga menjunjung erti setiakawan, kejujuran dan bertanggugjawab. Sama bergembira di waktu senang,  membimbing dan membantu sewaktu diri tergelincir dari batasan.
Meskipun mungkin menegur itu mungkin disalahtafsirkan, tetapi atas dasar tanggungjawab sebagai sahabat….diteruskannya juga. Sahabat sejati tidak semestinya perlu berada di sisi kita setiap masa. Mungkin dalam setahun, pertemuan dengannya boleh dihitung dengan jari. Namun, hubungan dalaman yang erat terjalin sebati di dalam jiwa. Biarpun jauh, nilai persahabatan yang sedemikian akan tergenggam erat dalam diari ingatan.
Menurut Imam Ghazali, persahabatan itu harus dilandaskan dengan jiwa yang bersih.Malah, Rasulullah S.A.W pernah bersabda:”Tidak sempurna iman kamu jika kamu tidak mengasihi kawan lebih drp kamu mengasihi diri sendiri”.Begitulah besarnya pengertian persahabatan dalam islam bersandarkan konsep persaudaraan. Justeru itu, marilah kita bersama2 merenung dan mengamalkan hak-hak persaudaraan dan persahabatan seperti yang digariskan di dalam Kitab Bimbingan Mukminin- Imam Ghazali ini.

No comments:

Post a Comment